Realitaonline.com.Nias Barat—Pelaksanaan Ujian Sekolah ( US ) bagi siswa/I kelas 6 T.P. 2022/2023 di UPTD SD Negeri No. 071073 Wango hingga hari ke -4 hari ini ,kamis ,25 Mei 2023 terlaksana dengan baik ,aman dan kondusif. Kepala Sekolah UPTD SD Negeri No.071073 Wango, Fatimano Halawa,SPd., menyatakan dalam pelaksanaan Ujian kali ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya dimana soal ujian dikemas secara tertulis di kertas lalu digandakan sesuai jumlah peserta ujian.Akan tetapi kali ini pelaksanaannya berbasis digital ,melalui platform google form .Hal ini dilakukan untuk membiasakan dan mengenalkan siswa dalam pemanfaatan asesmen secara digital .
Terlepas dari semua ini tentu dapat berjalan dengan baik atas dukungan dan kemampuan serta skill yang dimiliki beberapa Bapak/ibu guru yang sudah mumpuni dalam hal digitalisasi. Kepsek menambahkan bahwa fasilitas yang digunaka siswa dalam mengikuti ujian ini yaitu dengan memanfaatkan crhomebook yang sudah ada ditambah dengan crhomebook pinjaman dari SMP negeri 4 Lolofitu Moi,sehingga peserta ujian yang berjumlah sebanyak 24 siswa dapat mengikuti ujian secara serentak .
UPTD SD Negeri No. 071073 Wango salah satu sekolah berstatus Sekolah Penggerak Angkatan III. Saat ini, Kepala Sekolah Fatimano Halawa, SP.d., Denius Zebua ,SP.d., dan Aprilinus Halawa,S.Pd., serta Pengawas Sekolah an. Ibu Yakida Lahagu, S.Pd., sedang mengikuti kegiatan Bimtek secara daring dibawah naungan BBGP Sumatera Utara yang dimulai sejak 22 mei hingga tanggal 26 juni 2023 mendatang dan dilanjutkan dengan pendampingan selama 3 tahun kedepannya.
Di samping itu ,salah seorang guru telah lolos seleksi sebagai calon guru penggerak angkatan ke-6 yang lalu yakni Aprilinus Halawa, S.Pd.,Namun , hingga saat ini belum turun jadwal pelaksanaan Pendidikan Guru Penggerak bagi CGP di Nias Barat (terparkir) di sebabkan guru pengajar pratik (PP) sebagai pendamping bagi peserta CGP belum mencukupi ,secara aturan Guru Pengajar Praktik (PP) setiap kabupaten wajib minimal 3 orang .sehingga sampai saat ini pendidikan guru penggerak di wilayah kabupaten nias barat tertundak hingga sampai saat ini,sementara di Kabupaten yang lain sudah terlaksana ,malah hampir menyelesaikan pendidikan akhir sebagai Guru Penggerak. Kita berharap semoga ke depan Nias Barat tidak ketinggalan dari segi Program Pendidikan Guru Penggerak.
Kepala sekolah mengharapkan perhatian pemerintah terhadap fasilitas di sekolahnya dapat mencukupi sesuai jumlah siswa. seperti saat ini ,chromebook yang ada hanya 15 unit namun 1 unit tdk berfungsi sehingga kedepan pelaksanaan ujian seperti ini tidak perlu meminjam perangkat tambahan dari sekolah lain. Terimakasih… "Soguna Barat"
*(bzhal)
