REALITAONLINE.COM,SELATPANJANG - Bupati Kepulauan Meranti mengharapkan semua petugas kesehatan, bidan, dokter, dan perawat, agar memiliki tingkah laku yang baik. Selain itu, petugas kesehatan juga diharapkan bisa pula berkomunikasi dengan baik terutama kepada pasien.

Hal itu disampaikan H Irwan saat menghadiri acara Simposium Pencegahan dan Update Managemen Penyakit Kardiovaskuler yang digagas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bekerjasama dengan RS Eka Hospital Pekanbaru, di Selatpanjang, Minggu (14/5/2017).

Kata H Irwan, di negara tetangga Malaysia dan Singapura, Fakultas Kedokteran di Indonesia sangat digemari. Tak sedikit pula warga luar negeri itu menuntut ilmu di Indonesia. Namun pada kenyataannya, tambah H Irwan, banyak orang Indonesia memilih berobaat ke Malaysia dan Singapura.

Diceritakan H Irwan juga, dari segi pengobatan sama. Kemampuan dokter luar jika dibandingkan dengan dokter dalam negeri juga tidak jauh berbeda. Namun, cara dokter luar negeri berkomunikasi dengan pasien sangat luar biasa. "Kuncinya, dokter di sana mampu mengedukasi pasien dengan baik," kata H Irwan saat itu.

Pada kesempatan itu, Bupati Irwan juga menjelaskan komitmen Pemda Meranti dalam memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat. Salah satunya dengan menyediakan pos pelayanan dan fasilitas ambulance darat dan laut gratis kepada masyarakat yang tinggal di pelosok pulau.

Setidaknya, hingga saat ini Pemda Meranti telah menyediakan 5 ambulance laut dan beberapa ambulance darat. Ambulance laut diletakkan di setiap pulau-pulau yang ada di Kota Sagu. Sementara 1 ambulance darat diletakkan di Tanjungbuton Siak, untuk mempermudah masyarakat yang dirujuk ke Pekanbaru.(grc/roc)***