BUKITBATU - Abrasi yang terjadi disejumlah desa di Kec. Bukitbatu, Kab‎. Bengkalis terus mengancam kehidupan masyarakat disana, namun u...[read more] "> BUKITBATU - Abrasi yang terjadi disejumlah desa di Kec. Bukitbatu, Kab‎. Bengkalis terus mengancam kehidupan masyarakat disana, namun u" />
 
Home
Sambut HBP ke-60, Rutan Dumai dan PIPAS Rutan Dumai Gelar Donor Darah | Warga Binaan Rutan Dumai Gotong Royong Jaga Lingkungan Blok Hunian Tetap Bersih | Walikota Dumai H. Paisal Menjamu Masyarakat Dengan Berbagai Macam Hidangan | Walikota Dumai Bersama Ketua TP PKK Kota Dumai Menyambut Kehadiran Masyarakat Dengan Baik | Rasyid Assaf Dongoran Ikuti Proses Penjaringan Bupati Pada Golkar Tapsel | Khenoki Waruwu Mendaftar Sebagai Bakal Cakada Di Partai Golkar, PDI-P Dan Partai Demokrat
Sabtu, 20 April 2024
/ Bengkalis / 20:39:12 / Di Kec. Bukit Batu, Abrasi Kini Semakin Parah /
Di Kec. Bukit Batu, Abrasi Kini Semakin Parah
Jumat, 12/05/2017 - 20:39:12 WIB

REALITAONLINE.COM,BUKITBATU - Abrasi yang terjadi disejumlah desa di Kec. Bukitbatu, Kab‎. Bengkalis terus mengancam kehidupan masyarakat disana, namun upaya penanganan yang dilakukan pemerintah masih sangat minim.

Sedangkan Desa yang sudah terkena abrasi cukup parah diantaranya desa Sepahat, Tenggayun, Parit Satu Api-Api sampai desa Buruk Bakul dan Sungai Selari.

Menurut Direktur Eksekutif Lingkaran Hijau
Bengkalis (LHB)‎,Tun Ariyul Fikri memaparkan, bahwa abrasi di desa-desa tersebut sudah pada tahap‎ mengkhawatirkan, bukan lagi sebatas mengikis daratan saja.

"Tapi juga sudah mengancam rumah dan perkebunan milik masyarakat disana. Bahkan gelombang pasang yang datang dari Selat Malaka menghantam pesisir pantai Selat Bengkalis dan setiap waktu terus menggerusnya, "‎terangnya, Kamis (11/05/17).

Menurutnya, tingkat abrasi di desa-desa bahagian utara Kec. Buktibatu sudah sangat mengkhawatirkan, sebab selain mengancam
ekosistem, juga kehidupan masyarakat yang bermukim di pesisir pantai.

"Sementara langkah kongkrit Pemerintah dalam penanganan ini masih
jauh dari harapan kita bersama, "tambah Fikri.

Sementara itu, Camat Bukitbatu Reza Noverindra, mengakui, bahwa memang sejauh in-, masih ada titik atau pesisir pantai rawan abrasi yang belum tersentuh.

"Tapi Pemkab. Bengkalis juga sudah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan penanganan dengan membuat batu pemecah gelombang di daerah rawan abrasi, "ujarnya.a
   
 
 
 
 
 

Alamat Redaksi & Iklan :
 
Jl. Garuda No. 76 E Labuhbaru
Pekanbaru, Riau-Indonesia
  Mobile  : 081268650077
Email : yhalawa2014@gmail.com